Jakarta, newtechclub.com – Apple akhirnya meluncurkan iPhone 16e, membuktikan keseriusannya merambah pasar ponsel harga terjangkau tanpa mengorbankan pengalaman khas iPhone. Meski beberapa spesifikasinya lebih sederhana dibanding iPhone 16 reguler, perangkat ini tetap dibekali sistem operasi terbaru, iOS 18.
Nah, iOS 18 bukan sekadar pembaruan tampilan atau peningkatan performa biasa. Sistem ini menjadi lompatan besar Apple ke era kecerdasan buatan (AI) melalui fitur Apple Intelligence. Lantas, seberapa cerdas fitur AI di iOS 18 saat dijalankan di iPhone 16e? Simak ulasannya!
Apple Intelligence adalah platform AI yang terintegrasi langsung ke dalam iOS 18. Kabar baiknya, meski Apple memangkas satu inti GPU pada chipset A18 di iPhone 16e, performa CPU dan AI-nya tetap sama tangguh dengan iPhone 16. Hasilnya, Anda tetap bisa menikmati semua fitur canggihnya dengan lancar.
Baca juga Realme C71 NFC Resmi Rilis Di Indonesia? Cek Selengkpanya!
Fitur Apple Intelligence mengandalkan kombinasi pemrosesan lokal dan cloud yang diklaim sangat aman. Beberapa keunggulannya antara lain:
- Penulisan ulang teks otomatis di Mail dan Messages
- Perangkum pesan dan notifikasi penting
- Pencarian cerdas berbasis konteks dalam aplikasi
- Siri generasi baru yang lebih pintar dengan dukungan ChatGPT
Salah satu kejutan terbesar di iOS 18 adalah integrasi ChatGPT ke dalam Siri. Kini, Siri tidak hanya sekadar menjawab pertanyaan sederhana, tapi juga bisa memahami konteks lebih dalam, memberikan penjelasan mendetail, bahkan membantu menulis atau menyempurnakan balasan email.
ang menarik, Apple tidak mengurangi fitur ini di iPhone 16e. Pengguna tetap bisa menikmatinya secara penuh! Apple juga memastikan transparansi dengan memberi tahu ketika Siri menggunakan ChatGPT. Jika tidak nyaman, kamu bisa mematikan fitur ini kapan saja.
iOS 18 menghadirkan pembaruan visual yang segar, termasuk dark mode untuk ikon aplikasi pihak ketiga – fitur yang telah lama dinanti-nanti pengguna setia iPhone. Selain itu, ada juga:
- Pengelompokan notifikasi pintar
- Pencarian gambar berbasis deskripsi teks
- Perangkum otomatis untuk halaman web dan dokumen
Di iPhone 16e, semua fitur ini berjalan mulus. Ini membuktikan bahwa meski harganya lebih terjangkau, performanya tetap tangguh untuk menjalankan fitur-fitur terkini.
Apple menjanjikan dukungan pembaruan software selama lima tahun untuk iPhone 16e, sama seperti seri iPhone premium lainnya. Jadi, pengguna tak perlu khawatir ketinggalan fitur atau pembaruan keamanan dalam waktu dekat.
Fitur AI di iOS 18 jelas ingin menyaingi dominasi Android, terutama dari Google Pixel dengan Gemini-nya dan Samsung Galaxy AI. Bedanya, Apple lebih mengutamakan privasi dan pemrosesan data lokal, sementara Android cenderung lebih terbuka dengan layanan cloud eksternal.
Android mungkin unggul dalam fitur eksperimental seperti edit foto otomatis atau live translation dalam video. Namun, Apple menawarkan stabilitas dan integrasi ekosistem yang lebih baik, membuat fitur AI-nya terasa lebih natural dalam keseharian.
Meski masuk kategori “ekonomis”, iPhone 16e tidak ketinggalan dalam hal kecerdasan buatan. Apple berhasil membawa pengalaman iOS 18 lengkap ke perangkat ini, termasuk Apple Intelligence, Siri dengan ChatGPT, dan berbagai fitur cerdas lainnya.
Dengan harga lebih ramah kantong, iPhone 16e menawarkan rasa flagship dalam paket yang lebih hemat—tanpa mengorbankan kecerdasan. Jadi, kalau kamu pengin mencicipi AI terbaru Apple tanpa merogoh kocek terlalu dalam, iPhone 16e bisa jadi pilihan tepat!
