Jakarta,newtechclub.com – Fujifilm Indonesia akhirnya meluncurkan kamera digital terbarunya, X Half, ke pasar lokal. Kamera ini menghadirkan konsep half-frame yang unik, menggabungkan teknologi digital dengan nuansa analog. Product Specialist Fujifilm Indonesia, Agyl Hananta, menjelaskan bahwa kamera half-frame memungkinkan pengguna mengambil foto dalam orientasi vertikal tanpa harus memutar kamera. “Dengan X Half, kita bisa memotret secara horizontal, tapi hasilnya tetap vertikal berkat rasio gambar 3:4,” ujar Agyl saat peluncuran di Jakarta.

Dengan bobot hanya 240 gram, X Half sangat pas untuk dibawa sehari-hari. Bagian belakang kamera didesain minimalis dengan dua dial utama: dial playback untuk melihat hasil jepretan dan dial switcher yang memudahkan peralihan antara mode foto dan video.
Fujifilm X Half menghadirkan layar LCD 3:4 dan viewfinder optik yang mengutamakan komposisi vertikal, seolah mengadaptasi kebiasaan memotret di smartphone. Kamera ini memakai sensor back-illuminated 1 inci dan menyematkan lensa prime 32mm F2.8 (setara 35mm) yang memastikan setiap hasil jepretan tetap tajam dan detail.
Baca juga Perbedaan laptop Chromebook Dan Windows? Simak Ulasannya!

Salah satu fitur andalannya adalah tuas pemutar yang memungkinkan penggabungan dua konten (foto/video) langsung di kamera. Selain itu, pengguna bisa mengedit dan menyatukan gambar favorit melalui aplikasi ‘X Half App’, yang menyediakan opsi pengaturan warna, ukuran, dan tata letak secara intuitif.
X Half menyematkan 13 Film Simulation, termasuk Reala Ace, untuk memberikan kesan sinematik. Kamera ini juga dilengkapi filter-film klasik seperti light leak, halation, dan expired film, memperkuat nuansa analog. Dua fitur kreatif tambahan, ‘Grain Effect’ dan ‘Date Stamp’, semakin memperkaya ekspresi fotografi.
Mode ‘Film Camera’ menghadirkan sensasi seperti menggunakan kamera film sungguhan. Pengguna harus menentukan jumlah frame di awal dan tidak bisa melihat hasilnya sampai semua frame terisi. Proses pemotretannya pun lebih tradisional—pengguna harus menarik tuas pemutar sebelum beralih ke frame berikutnya.
Baca juga Fungsi Cloud Region Microsoft di Indonesia? Ini Detailnya?
X Half mengusung antarmuka baru yang bisa dioperasikan dengan swipe atau flick pada dua layar LCD di bagian belakang. Elemen seperti tuas pemutar dan ring aperture memberikan sensasi vintage. Baterainya tahan hingga 880 jepretan per charge, memastikan pengguna bebas bereksplorasi seharian.
Fujifilm X Half tersedia dalam tiga pilihan warna: silver, black, dan charcoal silver. Kamera ini dibanderol Rp 12,8 juta dan akan mulai dijual pada 12 Juni 2025.
Dengan kombinasi teknologi mutakhir dan sentuhan retro, X Half siap menjadi teman setia para pecinta fotografi yang ingin merasakan keseruan analog dengan kemudahan digital. Tertarik mencoba?