newtechclub.com – Google baru saja mengumumkan kehadiran asisten AI Gemini di Chrome, tepatnya dalam acara Google I/O pada Selasa, 20 Mei 2025. Kabar ini langsung menjadi sorotan karena Gemini dijanjikan bakal mempermudah pengguna dalam memahami konten web. Menurut laman Google Support, fitur ini resmi diluncurkan keesokan harinya, Rabu, 21 Mei 2025. Namun, untuk tahap awal, hanya pengguna Windows dan macOS di Amerika Serikat yang bisa mencobanya dalam bentuk early access. Syaratnya, pengguna harus berusia 18 tahun ke atas, menggunakan bahasa Inggris sebagai bahasa default Chrome, dan sudah mengupdate browser ke versi terbaru.
Google membuka akses awal Gemini bagi pelanggan layanan AI Pro dan Ultra serta pengguna Chrome versi beta, canary, dan dev channel. The Verge, pada 21 Mei 2025, mengutip pernyataan Wakil Presiden Gemini, Josh Woodward, yang menjelaskan bahwa di tahap awal, Gemini akan membantu pengguna memahami informasi kompleks di halaman web atau memberikan rangkuman singkat.
Tak hanya itu, Google juga berambisi membuat Gemini bisa bekerja secara lintas tab—bahkan menelusuri situs web atas nama pengguna! Dalam demo sebelum pengumuman, tim Google memperlihatkan bagaimana Gemini beroperasi di Chrome. Pengguna cukup mencari ikon kecil berbentuk kilau di sudut kanan atas browser. Begitu diklik, jendela chatbot Gemini langsung muncul dalam bentuk pop-up yang gesit. Kamu bisa seret ke mana saja sesuka hati atau mengubah ukurannya sesuai kebutuhan. Lewat jendela ini, kamu bebas mengajukan berbagai pertanyaan seputar konten yang sedang kamu buka di halaman web.
Baca juga ChatGPT Kuasai Pasar Peramban AI, Google dan Yahoo Harus Waspada!
Perhatikan ya, Gemini tidak akan nyala sendiri. Kamu harus mengklik ikonnya atau menekan shortcut keyboard yang sudah ditentukan. Google juga memberi kebebasan bagi pengguna untuk mengontrol fitur ini, seperti memilih apakah Gemini boleh menyimpan riwayat aktivitas, menjeda operasinya kapan saja, atau membatasi aksesnya ke konten tertentu di situs web.
Charmaine D’Silva, Direktur Manajemen Produk tim Chrome, memamerkan kegunaan Gemini dengan membuka halaman produk sleeping bag di situs REI. Ia mengklik prompt suggestion dari Gemini untuk menampilkan fitur utama produk tersebut. Dalam sekejap, Gemini menganalisis seluruh konten halaman dan menyajikan ringkasan singkat tentang sleeping bag itu.
Tak berhenti di situ, D’Silva lalu bertanya, “Apakah kantong tidur ini cocok untuk berkemah di Maine?” Gemini pun langsung merespons dengan mengambil informasi dari halaman REI dan referensi lain di internet. Kemudian, D’Silva membuka halaman produk sejenis dari retailer berbeda dan meminta Gemini membandingkan keduanya. Hasilnya? Gemini menyajikan perbandingan lengkap, lengkap dengan tabel detail!
Saat ini, pengguna sudah bisa berinteraksi dengan Gemini sambil berpindah tab. Namun, Google berencana menghadirkan fitur lebih mutakhir di akhir tahun ini: pengguna bisa memilih beberapa tab sekaligus dan meminta Gemini menganalisis semuanya dalam satu pertanyaan!
Dengan kehadiran Gemini, Google jelas ingin membuat pengalaman browsing di Chrome jadi lebih efisien dan interaktif. Tertarik mencoba? Pastikan Chrome-mu sudah update, dan tunggu giliranmu jika belum masuk daftar pengguna awal!
